Siapa sih pecinta hewan yang tidak suka menonton video animal rescue?
Tentu ada kesenangan tersendiri saat melihat hewan yang tadinya menderita menjadi sehat ya pawrents..
Namun sayangnya.. banyak orang yang menyalahgunakan niat baik pecinta hewan. Orang-orang jahat tersebut melihat potensi keuntungan yang sangat besar dari video viral bertemakan animal rescue! Menurut laporan dalam video youtube Nick Crowley, ia mencurigai beberapa akun channel rescuer yang terkenal dengan total jumlah views hingga ratusan juta. Dan setelah diselidiki oleh Nick, terdapat beberapa kejanggalan dari video-video mereka, seperti menggunakan kucing atau anjing yang sama berulang kali dalam video-video yang berbeda konteks.
Selain itu, mereka juga sengaja menggunakan gambar kover atau Thumbnail yang menyesatkan, yaitu muka kucing yang ditemukan dibawah truk diberikan efek berdarah-darah sehingga mengundang penonton untuk mengklik video tersebut, contohnya seperti pada gambar berikut.
Fake Animal Rescuer menggunakan foto thumbnail yang dilebih-lebihkan (Sumber gambar : Youtube – Nick Crowley)
Padahal di dalam videonya, tidak ada darah sama sekali pada muka kucing tersebut, seperti pada gambar berikut ini :
Dalam video Fake Animal Rescuer, kucingnya baik-baik saja dan tidak ada darahnya. (Sumber gambar : Youtube – Nick Crowley)
Bahkan yang lebih parahnya, ada salah satu kasus yang cukup parah tentang animal rescuer palsu ini, yaitu viralnya video penyelamatan dari ular. Dalam 5 bulan pertama channel mereka dibuat, tidak ada satu pun video rescue dari ular pada channel mereka. Namun, salah satu video penyelamatan anjing dari ular mereka berhasil viral. Alhasil..
Secara mencurigakan, tiba-tiba ada banyak sekali video penyelamatan kucing dan anjing, yang diserang oleh ular berbisa! Artinya, bukankah mereka sengaja melemparkan hewan-hewan tersebut ke ular berbisa agar bisa membuat video penyelamatan ular secara terus menerus?
Dan tanpa merasa malu, selain uang yang mereka dapatkan dari jumlah views berpuluh-puluh juta, mereka juga membuka donasi pada deskripsi video animal abuse mereka!
Memang sebagian besar channel Youtube rescuer palsu ini sudah diban oleh Youtube, namun mereka terus menerus muncul dengan nama channel yang berbeda.
Untuk menghindari kontribusi kita ke fake rescuer seperti itu, sebagai animal lovers kita perlu mengetahui cara membedakan fake animal rescuer.
Berikut beberapa kejanggalan yang kamu bisa temukan pada video rescuer palsu :
1. Menggunakan hewan-hewan yang sama di video berbeda
2. Hewan yang di”selamatkan” dari TKP terlihat sehat dan cenderung bersih
3. Banyak sekali video dengan jenis penyelamatan yang sama persis
4. Latar belakang penyelamat tidak jelas/ bukan organisasi non-profit
5. Di awal mengambil gambar/video dari berbagai angle dengan maksud mendapat view yang bagus, padahal hewan tersebut sedang dalam musibah yang membahayakan nyawanya dan harus segera cepat ditolong
6. Jika salah satu jenis video penyelamatan viral, maka yang tadinya jenis video tersebut tidak ada, menjadi sangat banyak dan terus menerus dibuat (contoh video viral ular).
Semoga artikel kami bermanfaat ya pawrents.. 🙂
Jika ingin melihat konten yang serupa, cek instagram kami @gustaveterinary
Recent Comments